Pertemuan ke 10 hari ini membahas tentang :
1. Linier serch
Andaikan terdapat array aray dengan banyak data sebanyak ukuran. Misalkan kita ingin
mencari data kunci dalam array aray. Prinsip pada pencarian linier, setiap data pada aray akan
dibandingkan dengan kunci sampai pada data yang terakhir (kasus terburuk). Bila pada posisi
ke-i data sama dengan kunci, berarti data ditemukan pada posisi ke-i. Bila sampai akhir data,
data tidak juga ditemukan berarti kunci tidak ada pada aray.
2. Biner (Binary Search)
Pada algoritma pencarian biner, data sudah dalam keadaan terurut (untuk mudahnya
diasumsikan urut naik). Contoh dalam kehidupan sehari-hari, seperti orang mencari nomor
telepon pada buku telepon. Setiap kali pencarian, kunci akan selalu dibandingkan dengan data
yang berada di tengah (middle), bila sama berarti data ketemu, bila tidak, akan “dilihat” apakah
data ada di sebelah “kiri” (artinya data lebih kecil dari data di tengah) atau di sebelah “kanan”
(artinya data lebih besar dari data di tengah). Bila data ada di sebelah kiri, dilakukan pencarian
dengan cara yang sama (sementara data yang berada di sebelah kanan akan diabaikan). Jadi,
setiap kali pencarian, data selalu “dibelah” menjadi dua bagian (biner), sampai pada “titik
tertentu” (bila sama dengan titik tengah, pencarian tidak dilakukan lagi, bila tidak, sampai pada
perbandingan terakhir data juga tidak sama, berarti data tidak ditemukan pada array aray).
Untuk lebih jelas lagi bisa lihat tugas-tugas yang sudah di upload, stay stalking my blog Nur Farikhah ^_^